Utusan Kematian

Dalam kitab Zahrir Riyadh,diceritakan bahawa Nabi Yaakub Alaihis Salam bersahabat dengan Malaikat Maut.
Suatu hari Yaakub didatangi Malaikat Maut.Dia bertanya kepada Malaikat Maut,"Adakah engkau datang untuk mencabut nyawaku?"

Kata Malaikat Maut,"Untuk berziarah sahaja"

Kata Yaakub,"Aku ada permintaan.Apabila ajalku telah dekat dan engkau hendak mencabut nyawaku,hendaklah kau beritahu aku terlebih dahulu."

Jawab Malaikat Maut,"Baiklah,aku akan utus dua atau tiga utusan."

Ketika ajal Yaakub semakin dekat,Malaikat Maut datang kepadanya.Lalu dia ditegur Yaakub,"Adakah engkau datang untuk berziarah atau mencabut nyawaku?"

"Aku datang untuk mencabut nyawamu!balas Malaikat Maut.

Yaakub kehairanan dan bertanya,"Bukankah engkau sudah berjanji akan hantarkan dua atau tiga utusan terlebih dahulu?"

Malaikat maut menjawab,"Benar dan aku telah melakukannya.Rambut hitam berubah putih,tubuh kuat berubah lemah-itu adalah utusanku kepada manusia sebelum mereka mati,wahai Yaakub."

Allahuakbar...ajal dan maut kita ditangan Tuhan..hanya Tuhan saja yang mengetahui tempoh kehidupan kita samada panjang atau pendek..sama2 kita berdoa agar kita mati dalam keadaan husnul khatimah..ameen...moga2 doa kita ini diangkat ke langit dan dimakbulkan Rabbul Izzati

0 comments:

Post a Comment